Panduan Budidaya Ikan Discus Secara Mandiri

Memelihara binatang merupakan hobi yang mengasyikkan bagi banyak orang. Nah, salah satu binatang yang saat ini banyak digemari untuk dipelihara adalah ikan discus. Bagi penggemar ikan, pastilah ikan discus menjadi sangat familiar. Bahkan karena popularitasnya, banyak yang beralih dari hobi menjadi ladang bisnis dengan budidaya ikan discus.

Langkah pemijahan budidaya ikan discus ialah dalam rangka memperbanyak jumlah ikan hias discus. Ikan discus adalah tipe ikan yang waktu memijah berlangsung terus bersama anaknya, sampai ukuran yang agak besar. Larva-larva ikan discus akan mengikut induknya hingga berusia beberapa hari atau minggu.

Ikan discus merupakan jenis ikan hias yang dihadirkan dari sungai Amazon (Brasil) ke Indonesia. Disebutkan discus, sebab wujud badannya serupa lurusan disk yang berdiri tegak. Ikan discus awalnya terbagi dalam beberapa jenis saja, yaitu heckel discus, brown discus, green discus, dan blue discus.

Bentuk badan ikan discus ini gepeng bulat dengan warna landasan coklat kemerahan dengan garis berombak serta beragam warna tidak beratur dari dahi sampai samping perut. Mata ikan discus warna merah dan garis tengah badannya memanjang. Ikan ini dikategorikan ikan yang berkelompok atau berkerumun.

Sebagai catatan terpenting, dalam budidaya Anda perlu memilih indukan yang bagus. Atau jika Anda sudah memelihara indukan sejak kecil, itu lebih bagus. Sesudah berusia 12-18 bulan, discus ini akan memilih pasangannya sendiri. Jika sudah berpasangan, maka kita hanya perlu menyediakan tempat khusus untuk mereka. Ciie. Baiklah, berikut ini tahap-tahap budidaya ikan discus.

Tahap Persiapan

  • Isi air dengan kedalamann 25 cm selanjutnya berikan daun ketapang sekitar 1 helai dan 1 sendok garam non yodium
  • Diamkan setidaknya tiga hari
  • Ikan discus bisa berkembangbiak pada PH maksimal 6,2 atau sedikit asam.
  • Ikan discus adalah ikan yang pilih pasangannya sendiri, maka pastikan Anda sudah menemukan pasangan indukan lalu jadikan mereka satu tempat
  • Untuk satu aquarium bisa untuk 4 ekor ikan discus dengan rasio 1:1

 

Langkah pemijahan Budidaya Ikan Discus

  • Masukkan induk discus yang berpasangan ke dalam akuarium.
  • Pemberian Aerasi(filter)
  • Pasang paralon atau pot dalam akuarium untuk media penempelan telur.
  • Telur yang bagus akan menetas sesudah 60 jam.
  • Setelah telur menetas, Anda perlu membersihkan larvanya lalu alihkan ke lokasi yang aman dan bersih bersama induknya.
  • Setelah 3-4 hari larva discus ini dapat berenang dan mulai menggelayuti induknya sembari mengisap lendir yang berada di sekujur badan induknya sebagai makanan khusus.
  • Setelah ikan discus berusia 1 minggu barulah Anda dapat memberinya makanan berbentuk kutu air atau larva artemia.

 

Langkah Membesarkan Ikan Discus

  • Pindahkan anakan discus seusai berumur sebulan dari induknya ke akuarium yang memiliki ukuran 100 X 50 X 35 Cm. Tahap berikutnya alihkan ke aquarium lebih besar ketika ukuran ikan pun sudah lebih besar.
  • Agar nampak bagus, ikan discus seharusnya ditaruh di akuarium standard (induk 50 X 50 X 40 Cm dan anakan discus 50 X100 X 35 Cm)
  • Agar ikan discus bisa hidup secara baik, siapkan pakan alami seperti dapmia, cacing sutera, cacing super, jentik nyamuk, udang, dan semacamnya. Discus suka juga bisa mengkonsumsi pakan bikinan kombinasi dari jantung, hati, daging, udang, ikan, dan sayur.
  • Sebaiknya, budidaya ikan discus dikerjakan secara berurutan dan simultan. Dengan penerapan budidaya secara tepat, maka hasilnya pun akan efektif.

Nah sobat, demikianlah panduan budidaya ikan discus jika Anda ingin menggeluti bisnisnya. Selamat mencoba dan semoga berhasil ya sobat.