Validasi Data pada Dokumen Online dengan Digital Signature

Di era serba digital seperti sekarang ini, Anda pasti sudah tidak asing dengan istilah validasi data. Pada konsep penelitian, validasi data bisa dipahami sebagai pengesahan, pengujian kebenaran atas sesuatu, atau upaya untuk membuktikan sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi pengukurannya.

Sementara itu dalam konsep industri fintech, validasi data merupakan sebuah upaya untuk memastikan kebenaran data yang dimasukkan ke dalam sistem untuk kebutuhan akses atau transaksi, dengan membandingkannya pada database yang sudah dimiliki atau yang tersedia. Saat data yang masuk dipastikan sudah valid, maka bisa diasumsikan bahwa transaksi atau akses yang diminta benar-benar berasal dari pengguna atau nasabah yang dimiliki, dan bukan dari pihak lain yang mencoba melakukan pembobolan akun atau akses ilegal.

Tujuan Umum Kenapa Bisnis Perlu Melakukan Validasi Data

Tujuan melakukan validasi data adalah untuk memastikan kebenaran data yang dimasukkan dengan data yang telah dimiliki atau terdokumentasi sebelumnya. Pencocokan ini akan dilakukan oleh sistem untuk menganalisa kesamaan dari data yang dimasukkan dan data yang dimiliki, sehingga bisa dikonfirmasi kebenaran identitas pihak yang melakukan pengajuan akses ini.

Pada bisnis termasuk yang bergerak di bidang fintech, validasi data merupakan hal yang sangat krusial karena industri ini akan secara langsung bergerak di bidang keuangan digital, dan transaksi yang melibatkan berbagai informasi sensitif. Terlebih saat layanan yang diberikan bisa dihubungkan dengan rekening bank atau akun lain yang berharga dan sifatnya rahasia guna mendukung penggunaan layanan yang tersedia. Maka risiko keamanan yang besar akan muncul jika setiap prosesnya tidak dilakukan validasi.

Dengan melakukan validasi data, keamanan akses bisa ditingkatkan secara optimal sehingga penyalahgunaan data dapat ditekan. Risiko munculnya cyber crime juga akan menurun karena validasi hanya bisa dilakukan dengan data asli yang telah terdokumentasi sebelumnya. Ada berbagai macam metode validasi yang bisa digunakan. Salah satunya adalah mengandalkan teknologi verifikasi atau validasi online seperti penerapan digital signature pada dokumen online.

Validasi Data pada Dokumen Online Menggunakan Digital Signature

Validasi data pada dokumen online dengan menggunakan digital signature memiliki sejumlah manfaat dan pentingnya dalam konteks keamanan dan integritas informasi. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa validasi data dengan digital signature sangat penting:

  1. Digital signature akan membantu memastikan otentikasi identitas pihak yang menandatangani dokumen. Jadi, dokumen dapat diidentifikasi dan diatribusikan kepada entitas atau individu yang tepat.
  2. Digital signature juga akan membuktikan bahwa dokumen tersebut belum mengalami perubahan atau manipulasi setelah ditandatangani. Hal ini akan memberikan keyakinan bahwa dokumen yang diterima adalah salinan yang sama dengan dokumen yang ditandatangani.
  3. Validasi data melalui digital signature melibatkan proses memastikan bahwa isi dokumen tidak mengalami perubahan selama proses transmisi atau penyimpanan, tentu saja ini akan menjaga integritas data dan mencegah penambahan, pengurangan, atau modifikasi yang tidak sah.
  4. Digital signature juga dapat membantu memenuhi persyaratan hukum terkait dengan tanda tangan dan otentikasi elektronik.
  5. Digital signature sulit untuk dipalsukan, sehingga dapat memberikan perlindungan terhadap upaya penipuan atau tindakan tidak sah lainnya. Tanda tangan digital ini akan memanfaatkan kriptografi yang kuat untuk melindungi keabsahan dan keutuhan proses tanda tangan.
  6. Penggunaan digital signature akan mempercepat proses bisnis dengan menghilangkan kebutuhan akan tanda tangan fisik atau pengiriman dokumen fisik. Hal ini juga dapat mengurangi waktu dan biaya yang terkait dengan proses manual.
  7. Validasi data melalui digital signature akan memastikan bahwa informasi yang ditransmisikan atau disimpan dalam dokumen online tetap aman dan terlindungi. Ini akan membantu menjaga privasi data dan mencegah akses yang tidak sah.
  8. Kemudian, digital signature akan menciptakan catatan audit otomatis yang mencatat setiap aktivitas tanda tangan digital. Hal ini dapat digunakan untuk melacak siapa yang menandatangani dokumen, kapan, dan di mana.
  9. Digital signature memungkinkan tanda tangan dokumen dari jarak jauh dan dari berbagai perangkat, sehingga ini akan mendukung fleksibilitas dan mobilitas dalam proses bisnis modern yang seringkali melibatkan tim yang tersebar geografis.
  10. Menariknya lagi, penggunaan digital signature juga dapat meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap transaksi dan hubungan bisnis dengan menyediakan metode otentikasi yang kuat dan keamanan data yang lebih baik.

Penerapan digital signature pada dokumen online sebagai bagian dari validasi data pada akan membantu menciptakan lingkungan digital yang aman, efisien, dan sesuai dengan persyaratan hukum dan regulasi. Ini tidak hanya memberikan keuntungan bisnis saja, melainkan juga memberikan keyakinan pada pihak-pihak yang terlibat dalam proses bisnis.

Tak perlu bingung karena VIDA Sign hadir sebagai solusi terbaik. VIDA adalah PSrE yang berinduk di bawah Kementerian Kominfo dan menyediakan layanan tanda tangan digital resmi. Tanda tangan digital resmi VIDA bisa digunakan pada berbagai dokumen elektronik sebagaimana dalam PP 71/2019 tentang Sistem dan Transaksi Elektronik. Selain itu, VIDA Sign juga menggunakan pemeriksaan biometrik dan deteksi keaktifan sebelum penandatanganan, sehingga para pengguna dapat terhindar dari risiko pemalsuan identitas dan terjamin keamanannya. Unduh aplikasi VIDA Sign sekarang di Vida Google Play Store atau VIDA Apple App Store, gratis!